Langsung ke konten utama

Sudah Berapa Banyak Buku yang Kalian Baca?







Jika ditanya tentang hobi, masing-masing individu memiliki hobi yang berbeda. Mulai dari yang hobi makan, travelling, melukis, menyanyi, memasak, menulis, bahkan ada yang kalau ditanya hobinya tidur, Zzzttttt~. Sebenarnya terserah saja orang mau punya hobi apa, yang paling penting kan dari hobi itu banyak membawa manfaat daripada mudharatnya. Bahkan banyak yang berawal dari hobi kemudian menjadi ladang bisnis/ lapangan pekerjaan. Dari hobi juga banyak orang-orang sukses terlahir. Kalau ditanya contohnya pasti sangat banyak di sekitar kita, kalau engga ya kita lihat saja public figure.

Kalau saya pribadi punya hobi lumayan banyak, namun belum ada satu pun yang berhasil ditekuni secara maksimal. Misalnya yaitu saya punya hobi baca buku ( terutama novel), menggambar, memasak, menjajal tempat makan baru dan tidur, HAHAHA J. Diantara hobi tersebut yang paling sering saya lakukan yaitu membaca. Buat saya, membaca itu tidak hanya menambah wawasan saja, namun juga bisa mempertajam ingatan dan memperbanyak kosa kata. Membaca merupakan suatu kebutuhan untuk semua orang, terlebih untuk para mahasiswa/i seperti saya yang nantinya akan dihadapkan pada skripsi. Ada yang menyebutkan, ‘kalo lo mau menjadi penulis ya lo harus sering-sering baca.’ Saya setuju dan percaya banget dengan kalimat tersebut. Entah kenapa banyak banget sekarang orang yang ingin menjadi penulis, sementara dirinya baca buku aja masih seberapa doang masih sering malas-malasan. Ya mungkin kalo emang lagi mujur, bisa jadi penulis tapi penulis abal-abal. Mau?

Saat baca Novel Lingon


Siapa sih yang engga mau jadi penulis? Saya juga ingin, tapi saya menyadari bekal saya masih sangat kurang dan minim. Dan untuk sekarang saya lebih focus untuk menggeluti hobi membaca saja, masalah menjadi penulis ya itu ‘mengalir’ saja.

Pernah suatu saat saya ditanya oleh dosen tentang sudah berapa banyak buku yang dibaca selama ini? sontak saya kaget dan mengingat buku apa saja yang sudah saya baca. Setelah saya ingat-ingat, hanya segelintir buku yang berhasil saya baca (buku kuliah). Kalau baca novel mah sudah banyak sekali Pak, dalam hati saya menjawab pertanyaan dosen.

Kumpulan buku yang saya baca


Memang kalau untuk buku perkuliahan saya sangat jarang membaca, karena selain malas juga jurusan kuliah saya lebih banyak ke praktik daripada membahas materi. Hanya beberapa mata kuliah yang saya suka baru deh bukunya saya baca. Sekarang saya menyadari kalau membaca itu tidaklah harus pilih-pilih, mau buku apa saja memang harus dibaca selama buku itu nambahin wawasan dan pengetahuan kita. Kalau otak kita bisa menampung banyak bacaan, kenapa harus mengisi dengan bacaan yang itu-itu saja? Cobalah mulai dari sekarang, latih diri kita untuk rajin membaca tiap harinya, mulai dari 2 halaman per hari sampai keterusan dan menjadi hobi. Ini juga merupakan pembelajaran untuk saya pribadi.

Jadi guys sudah berapa banyak buku yang kalian baca? :D

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Siapa sih idola saya?

Haihai... Apa kabar? sudah lama banget yaa ndak ngeblog. Maapken saya, yang terlalu bermalas-malasan. Kemarin-kemarin alasannya sibuk kuliah, tugasnya banyak, tugas di luar kampus juga buanyaakk banget. Bayangkan saja kuliah dari jam 7 pagi sampai sore, malemnya ke kampus lagi ngerjain tugas seabrek yang rata-rata langsung penerjunan ke masyarakat. Maklumin saja yaa sudah memasuki semester tua. Nah kemarin libur kuliah sebulan, tapi entahlah malas sekali buat ngisi blog ini. Padahal sih dari masih ujian sudah berencana 'Nanti kalo liburan, mau ngisi blog lah, mau kerja lah, mau belajar ngelukis, mau travelling, mau hang out bareng temen lah'. Eh ujung-ujungnya ndak ada yang terlaksana, cuma satu yaitu kerja doang. Aah sudahlah, yang penting sudah ada niatan baik yaa guyss :D Kali ini saya mau share tentang siapa saja sih idola aku? Nah berikut saya jabarkan guyss 1.       Anastasia Clara Anindya Indarwan Cewek yang sering disapa Anind ini bag...

Sang Idola

Kini temaram di pelupuk mata Membuat otak tak perpikir realita Hanyut ku dalam lamunan Denganmu yang tak bisa ku genggam   Malam demi malam ku lalui hanya dengan bayanganmu Dengan memandang fotomu Dengan mendengar suaramu Dengan melihat tingkah konyolmu   Sering aku membayangkan ada kamu disisiku Ada aku disisimu Saling berbagi, saling melengkapi Tak jarang pula aku membayangkan untuk hidup bersamamu Namun saat ku tersadar, ini hanya khayalan Yang tak mungkin menjadi kenyataan        

Saat Bertemu Perpisahan

' Wah gilee hubungan selama itu kamu akhiri? ' ' Hahh putus? kok bisa sih Fa? eman-eman tauuu ' ' Aku denger-denger kamu putus yaa sama si itu? bener ndak sih? ' Beberapa pertanyaan yang seringkali ditujukan untuk saya entah lewat BBM/ SMS/ atau bahkan pas ketemuan. Sekadar klarifikasi saja ( cielaah kek artis ), aku sama doi memang udah putus lumayan lama tepate awal bulan Desember tahun lalu. Lagi-lagi ini bukan karena orang ketiga atau karena apa yaa, tolong jangan pada nyebar berita yang aneh-aneh di luar sana. Kami mengakhiri hubungan ini dengan kesepakatan bersama, jadi bukan karena si A salah atau si B yang salah. BUKAN ! Sedih? IYA lah Nangis? Kejer Sakit? Hooh. Sampai berat badanku turun 4kg x))) Siapa sih yang ndak sedih, kecewa, marah, nangis, hampir frustasi gara-gara putus? padahal pacaran udah lamaa banget. Tapi secara perlahan aku mulai bisa menerima keadaan bahwa tidak selamanya apa yang kita miliki bisa menjadi milik kita selamanya. ...